Kasrem 102/PJG Kolonel Inf Jajang Kurniawan: TNI Bersama Rakyat, Jaga Keamanan dan Persatuan Bangsa

Palangka Raya – Perkembangan situasi nasional yang akhir-akhir ini dinilai belum sepenuhnya kondusif mendapat perhatian serius dari jajaran Korem 102/Panju Panjung. Kepala Staf Korem (Kasrem) 102/PJG, Kolonel Inf.Jajang Kurniawan,S.I.P.,M.M.,M.H. menyampaikan pesan kebangsaan yang penuh makna, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga persatuan, mengutamakan keamanan, serta tidak mudah terprovokasi oleh perbedaan yang ada di tengah bangsa.
Dalam arahannya, Kolonel Jajang menegaskan bahwa Indonesia adalah rumah bersama yang harus dijaga dengan rasa kebersamaan. Menurutnya, setiap perbedaan pandangan dan kepentingan tidak boleh menjadi alasan untuk memecah belah, apalagi menumbuhkan rasa permusuhan. “Mereka bukan musuh kita, dan bukan pula saingan kita,” ujarnya dengan tegas.
Ia mengingatkan bahwa salah satu kunci utama agar bangsa ini tetap kokoh adalah dengan menempatkan keselamatan dan keamanan sebagai prioritas. Dalam setiap langkah pengabdian, faktor ini harus selalu menjadi landasan berpikir dan bertindak. “Utamakan faktor keamanan dan keselamatan. Hal ini menjadi dasar dalam setiap langkah kita, agar pengabdian kita kepada bangsa dan negara dapat terlaksana dengan baik,” jelas Kolonel Jajang.
Lebih jauh, ia menyampaikan bahwa TNI tidak boleh berdiri di atas masyarakat, melainkan hadir di tengah-tengah rakyat sebagai pelindung dan pengayom. Filosofi dasar TNI, menurutnya, jelas: lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan kembali untuk rakyat. “TNI tidak akan pernah meninggalkan rakyat. Karena tanpa rakyat, TNI bukanlah apa-apa. Hubungan ini ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kolonel Jajang juga mengingatkan agar masyarakat lebih bijak dalam menyikapi berbagai informasi, terutama di era digital yang rawan dengan berita hoaks dan provokasi. Ia menegaskan bahwa perbedaan yang ada harus dimaknai sebagai kekuatan, bukan kelemahan. “Bangsa ini bisa kuat bila kita bersatu. Jangan biarkan perbedaan dijadikan alat untuk memecah belah. Justru perbedaan adalah kekuatan yang harus kita kelola dengan baik,” katanya.
Mengakhiri pesannya, Kolonel Jajang mengajak seluruh prajurit TNI dan masyarakat luas untuk senantiasa memohon perlindungan Tuhan Yang Maha Esa dalam setiap pengabdian. “Semoga Tuhan Yang Maha Besar senantiasa melindungi setiap derap langkah pengabdian kita kepada bangsa dan negara, serta menjaga NKRI yang kita cintai ini,” tutupnya dengan penuh harap.
Pesan kebangsaan yang disampaikan Kasrem 102/PJG ini menjadi pengingat penting bagi semua pihak, bahwa di tengah situasi yang dinamis, menjaga persaudaraan, mengutamakan keamanan, dan berdiri teguh demi keutuhan NKRI adalah tanggung jawab bersama.